Jumat, 30 November 2012

"Tugas Kelompok 7"

“NETWORK SERVICE, ARSITEKTUR KOMUNIKASI DATA”

A.     Pengertian Network  Service
                        Jaringan (network) adalah kumpulan dua atau lebih sistem komputer yang terhubung yang mana terdiri atas komputer dan perangkat jaringan lainnya seperti: kabel, switch, HUB, router, dll yang bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu tujuan yang sama.

                        Network  Service  merupakan layanan yang disediakan oleh server kepada client di dalam jaringan komputer. Sebuah layanan jaringan tidak terlepas dari peran sebuah server. Server adalah sebuah sistem komputer yang dirancang untuk menyediakan jenis layanan tertentu dalam sebuah jaringan komputer. Sebuah server didukung dengan prosesor yang bersifat scalable dan RAM yang besar, juga dilengkapi dengan sistem operasi khusus yang disebut sebagai NOS(Network Operating System) atau sistem operasi jaringan.
            Contoh : File Server, Database Server, Web Server, Print Server, Email Server, Streaming, dll.
Dilihat dari fungsinya, server dibagi menjadi dua jenis:
1. Dedicated Server
                        Merupakan jenis server yang murni berfungsi sebagai server dan tidak dapat digunakan sebagai client. Untuk melihat apakah suatu server merupakan server dedicated dapat dilihat dari sistem operasi yang dijalankannya, misalnya Novell Netware atau Windows NT. Oleh karena server dedicated memiliki beban kerja yang berat maka spesifikasi yang dimilikinya harus lebih canggih daripada komputer client.
                        Ada juga pendapat yang mengatakan bahwa dedicated server adalah  server jaringan yang dirancang untuk menyediakan sebuah layanan khusus. Sebagai contoh, jika sebuah komputer ditugaskan hanya untuk layanan database, maka komputer tersebut disebut “database server”.
2. server nondedicated
                        Merupakan server yang selain berfungsi sebagai server juga bisa berfungsi sebagai client. Dalam hal ini, semua komputer client memiliki peluang yang sama untuk dijadikan server. Jadi, semua client memiliki tingkatan yang sama dalam jaringan, tidak ada yang lebih rendah atau lebih tinggi.

Macam-macam Network Service
                        Network Service atau Layanan jaringan sebagaimana telah dijelaskan sebelumnya merupakan layanan yang diberikan oleh server kepada klien di dalam sebuah jaringan komputer untuk tujuan-tujuan tertentu. Umumnya network service ini diterapkan pada jaringan komputer Client-Server. Dimana pihak yang memberikan layanan disebut sebagai server dan pihak yang meminta layanan disebut sebagai Klien.  Netwok Service biasanya bekerja berdasarkan  pada protocol yang ditetapkan seperti IP,TCP dan UDP.
                        Adapun perangkat lunak network service atau biasa disebut “service software” biasanya diinstal pada komputer server untuk meyediakan layanan-layanan jaringan. Layanan perangkat lunak sering merujuk pada atau berhubungan dengan sebuah port, daemon atau listener.
Contoh sebuah aplikasi server misalnya adalah “Samba”.
                        Samba merupakan salah satu aplikasi yang sangat powerful untuk server. Aplikasi samba dapat membuat sistem berbasis UNIX (seperti Linux) melakukan sharing resource dengan sistem berbasis Windows. Hal tersebut sangat berguna pada sebuah LAN yang terdiri atas beberapa workstation dengan platform sistem operasi Linux dan Windows. Samba juga menyediakan layanan berbagi pemakaian (sharing) untuk file di server, sehingga dapat diakses oleh banyak client pada satu waktu bersamaan.

Beberapa Komponen Penting dari Samba
1. smbd
                        Merupakan samba daemon yang menyediakan layanan file dan print untuk klien seperti Windows 95/98, Windows NT, Windows for Workgroup, atau LanManager. Smbd adalah daeomon yang secara nyata menangani servis sharing file sistem dan printer untuk klien.
2. nmbd
                        Nmbd adalah samba daemon yang menyediakan layanan nameserver NetBIOS dan fungsi penjelajahan NetBIOS. Daemon nmbd bertanggung jawab untuk menangani permintaan server name NetBIOS.
3. smbclient
                        Merupakan program yang mengimplementasikan aplikasi klien seperti ftp, berfungsi untuk mengakses data file/print yang di-share di Windows 95/98. smbdclient adalah klien yanag bisa “berbicara” ke SMB/CIFS server. Ia menawarkan sebuah antarmuka yang mirip dengan program ftp. Operasi mencakup hal-hal seperti mendapatkan file dari server komputer local, meletakkan file dari komputer lokal ke komputer server, direktori mengambil informasi dari server, dan sebagainya.
4. smbpasswd
                        Smbdpasswd adalah utility yang berfungsi sebagai password yang terenkripsi, baik di dalam samba sendiri maupun di dalam untuk koneksi ke password Windows NT. Smbpasswd memperbolehkan user untuk mengubah password mereka yang telah terenkripsi dan disimpan dalam file smbpasswd (biasanya disimpan di direktori swasta di bawah hierarki direktori samba). Ordinary pengguna hanya dapat menjalankan perintah tersebut tanpa opsi. Hal ini akan mendorong mereka untuk membuat password lama, lalu meminta mereka untuk membuat password baru dua kali, untuk memastikan bahwa password baru diketik dengan benar. Password tidak akan bergema di layar ketika sedang ditik. Jika ada password kosong (ditentukan oleh string “NO PASSWORD” dalam file smbdpasswd), maka tekan tombol <Enter>ketika ditanya password lama.
Lima Layanan Utama Sebuah Jaringan (Five Network Services)
1.File Services
                        Layanan ini disediakan oleh sebuah File Server. Layanan ini termasuk di dalamnya layanan untuk transfer file, migrasi data, update file, sinkronisasi dan achieving. Sebuah File server merupakan server yang menyediakan berbagai file-file yang diperlukan oleh klien, seperti Driver, OS, Office, Dokumen, dan lain-lain untuk di-instalasi pada masing-masing komputer. File tersebut dapat diakses melalui File Transfer Protocol via internet oleh masing-masing klien, sehingga menghemat ruang penyimpanan di PC Client.
2. Web Service
                        Layanan web atau web service membutuhkan sebuah web server yang bertugas sebagai “wadah” atau didedikasikan pada sebuah konten web tertentu(misal:www.unp.ac.id), sehingga user yang terkoneksi internet dapat mengakses  berbagai konten informasi di sana. Web Server digunakan pada sebuah situs yang memiliki hit tinggi (sering diakses), sehingga diperlukan sebuah unit server terpisah (dedicated) agar “trafik akses” menjadi lancar.
                        Agar dapat berfungsi sebagai web server, sebuah server web perlu untuk diinstalkan aplikasi seperti Apache atau ISS(Internet Information Sharing). Sedangkan hardware yang digunakan untuk web server dapat menggunakan hardware yang disediakan oleh Extron, Hewlett Packard, IBM, atau pun Fujitsu, tergantung dari besarnya storage dan kecepatan yang dibutuhkan.
            Contoh web server, antara lain:
            a) EXTRON NetSistem 330A (S333)
            b) HP ProLiant ML150G6-131
            c) HP ProLiant ML350G6-246
            d) HP ProLiant ML110G5-SATA
            e) IBM Sistem X3100-42X
            f) IBM Sistem X3400 – A2A
3. Printing Services
                        Pada layanan ini sebuah server menyediakan akses kepada klien untuk menggunakan perangkat printer yang berharga.
4. Message Services
            Layanan ini memfasilitasi email, voice mail dan mengkoordinasi aplikasi-aplikasi berorientasi objek.
5. Application Services
                        Layanan-layanan uni menyediakan untuk pemusatan penggunaan aplikasi-aplikasi ‘high profil’ untuk menaikkan daya guna dan skalabilitas.
6. Database Services
                        Layanan ini termasuk koordinasi dari distribusi data dan replikasi. Perangkat yang dibutuhkan adalah sebuah database server, yaitu komputer yang digunakan untuk menyimpan data. Database server terdiri atas dua komputer, satu disediakan untuk hubungan dengan konsumen dan supplier, lainnya untuk koneksi dengan cabang. Database server menggunakan Oracle, DB2, atau Microsoft SQL Server, tergantung kebutuhan data. Database server dapat  menggunakan hardware yang disediakan oleh IBM atau Extron, tergantung dari besarnya storage dan kecepatan yang dibutuhkan, seperti :
            a) EXTRON NetStorage R2120C2 (WS1TA), dengan kapasitas penyimpanan 12TB
            b) EXTRON NetStorage R2120C2 (WS50A), dengan kapasitas penyimpanan 6TB
            c) IBM 172622X
            Selain Layanan-layanan di atas,  masih banyak lagi layanan-layanan lain seperti:
            1. DHCP
            2. DNS Service
            3. Otentikasi servis



B.     ARSITEKTUR  KOMUNIKASI  DATA
                        Arsitektur Komunikasi Data merupakan urutan proses kerja pada sebuah Host  untuk proses pengiriman atau penerimaan. Komunikasi data cepat atau lambat akhirnya akan menuju jaringan atau Network. Hubungan komunikasi data yang paling sederhana adalah titik ke titik yang hanya melibatkan sebuah sumber (source atau transmitter) dan sebuah penerima (receiver). Apabila hubungan tersebut dikembangkan dengan melibatkan penerima yang lain (juga titik ke titik) maka mulailah komunikasi data tersebut menjadi suatu hubungan jaringan. Selain itu melibatkan sistem komputer, sehingga dapat saling menggunakan sumber daya sepeti disk drive, tape drive, printer, perangkat lunak, data, dan sebagainya yang dimiliki oleh masing-masing sistem komputer tersebut.
                        Jaringan komunikasi data merupakan dasar dari konsep pemrosesan terdistribusi (distributed processing) yang memungkinkan pengolahan data tidak hanya dilakukan pada sebuah sistem komputer tetapi pada berbagai sistem komputer yang seringkali juga terletak pada satu lokasi yang sama maupun pada lokasi yang berbeda.
                        ISDN (Integrated Service Digital Network), adalah arsitektur jaringan komunikasi digital yang memungkinkan komunikasi suara, data,teks dan video dapat dilakukan secara serentak. Jasa kemudahan ini telah memberikan kegairahan diantara pemakai komputer pribadi yang menemui kesulitan menunggu lama dalam mengakses internet. Waktu tunggu ini dapat dipersingkat sampai empat kali lebih cepat dengan layanan ISDN ini. Suatu adapter terminal yang mirip dengan modem ditambahkan ke komputer dengan biaya pemasangan satau kali waktu pasang dan selanjutnya biaya langganan setiap bulan.

GAMBAR ARSITEKTUR  KOMUNIKASI  DATA


Manfaat Jaringan Komunikasi Data :
  1. Memungkinkan beberapa sistem komputer saling berbagi (sharing) sumber daya secara bersama. Sehingga bersifat ekonomis.
  2. Menambah manfaat komputer karena jaringan memperluas kegunaan dan daya guna sistem komputer yang saling dihubungkan dengan jaringan tersebut sehingga terminal dengan terminal dapat berkomunikasi, tukar menukar data, dan dapat menggantikan fungsi surat menyurat.
  3. Memungkinkan berbagai macam merk komputer saling berhubungan, dengan demikian pemakai tidak tergantung pada satu vendor/penjual.
  4. Memungkinkan pengembangan sistem komputer secara relatif lebih mudah dan menyebabkan sistem komputer menjadi lebih fleksibel.
  5. Pengolahan terdistribusi, sehingga dapat mencegah ketergantungan kepada pusat atau central processor atau tidak tergantung pada satu sistem komputer saja.
  6. Memungkinkan integrasi berbagai macam aplikasi yang dijalankan pada berbagai macam sistem komputer. Data yang dihasilkan oleh satu bagian dapat segera digunakan oleh departemen lain dan sebaliknya.
  7. Melalui jaringan komunikasi global (internet dan intranet) memungkinkan dibuat sarana Pemasaran dan promosi yang dikenal dengan web site atau homepage, perdagangan yang dikenal dengan e-commerce, surat menyurat elektronik (e-mail), pembelajaran jarak jauh yang dikenal dengan istilah e-learning atau distance learning, dan pelaksanaan konferenasi jarak jauh yang disebut dengan teleconference, serta untuk pelaksanaan pelayanan masyarakat oleh pemerintahan daerah kabupaten/kota dan propinsi serta departemen yang dikenal dengan istilah e-government.

Tujuan Komunikasi Data Destination (tujuan) komunkasi data:
  Data Sharing
  Program Sharing
  Device Sharing
  Hubungan dengan sistem yang berbeda
  Paperless

Metode Komunikasi DataMetode Komdat
  Point to Point(P 2 P)
            Ex: Peer to peer (NAPSTER, KAZZA,      iMesh,…)
  Point to Multipoint(P 2 M)
            Ex: Client server

Cara Transmisi Data
Ø  SimpleksLine(satuarah)
     –Saluran komunikasi yang paling murah karena hanya satu arah
Ø   Half Dupleks (duaarahbergantian)
    –Transmisi data dilakukan dalam dua arah,
    –Tidak dalam waktu yang bersamaan.
Ø   Full Duflex (Dua arah penuh)
    –Tenerima dan pengirim informasi bisa secara serentak
    –Data dapat dikirim dari dua arah pada saat yang bersamaan

Metode Komunikasi data
   Point to Point(P 2 P)
    –Peer to peer (NAPSTER, KAZZA, iMesh,…)
  Point to Multipoint(P 2 M)
    –Client server
Cara Transmisi Data
ü  SimpleksLine(satuarah)
     –saluran komunikasi yang paling murah karena hanya satu arah
    –Contohnya;
ü   Half Dupleks (duaarahbergantian)
    –transmisi data dilakukan dalam dua arah,
    –tidak dalam waktu yang bersamaan.    
ü    Full Duflex (Dua arah penuh)
    –penerima dan pengirim informasi bisa secara serentak
    –Data dapat dikirim dari dua arah pada saat yang bersamaan



Rabu, 28 November 2012

"Tugas Kelompok 6"


“Tipe–Tipe Jaringan Komputer dan Topologi Jaringan”

A.    Tipe–tipe Jaringan Komputer
                        Berdasarkan metode pengaksesan data, Tipe Jaringan Komputer terbagi menjadi dua, yaitu : Jaringan Peer to Peer dan Jaringan Client Server.
Berikut ini adalah Penjelasan dari Tipe Jaringan Komputer :
  1. Tipe jaringan Client Server
                        Tipe jaringan ini adalah tipe jaringan dimana computer server terbilang lebih sedikit daripada komputer client, karena dalam tipe jaringan ini, client tidak bisa menjadi server tapi server bisa menjadi client, karna server lah yang mengatur segala sesuatu yang lakukan client, ibarat dalam kasta, server adalah raja dan client adalah rakyat jelata. jadi segala sesuatu yang di lakukan client haruslah dulu mendapatkan izin dari sang server baru client dapat menjalankan sesuatu tersebut. Untuk lebih jelasnya lihat gambar berikut :



2. Tipe Jaringan Peer-TO-Peer
                       
                        Dalam tipe jaringan peer-to-peer semua komputer dapat menjadi client dan juga dapat menjadi server, misalnya kita melakukan sharing nah yang mengambil data atau sumber daya merupkan client sedangkan yang menyediakan data atau sumber daya merupakan server. Peer-to-peer tidak ada penguasa yang mengaturnya tidak seperti client server yang hanya diatur oleh si server namun dalam peer to peer semua orang "pengguna komputer" berhak menjadi server. dan semua orang juga berhak menjadi client.


Berikut merupakan kelebihan dari tipe  jaringan Client Server  :
  Keamanan data yang cukup aman karena data dikelola oleh hanya satu orang yaitu server
  Akses koneksi terbilang cukup cepat.
  Administrasi lebih teratur karna ada administratornya.
Berikut Kelemahan dari  tipe jaringan client server :
  Biaya yang mahal
  memerlukan orang yang handal dalam mengelola server
  Tidak praktis
Berikut kelebihan dari tipe jaringan peer-to-peer
  Biaya yang relativ murah
  Praktis
  tidak memerlukan administrator yang handal
Berikut kelemahan dari tipe jaringan peer-to-peer
   kurang aman
  akses data kurang cepat
  manajemen kurang teratur

Secara geografis, jaringan komputer dibedakan menjadi beberapa macam, diantaranya:
  Local Area Network (LAN)
                        Local Area Network (LAN) adalah perangkat jaringan komputer yang bersifat internal dan biasanya milik pribadi di dalam sebuah perusahaan kecil atau menengah dan biasanya berukuran sampai beberapa kilometer. Jaringan LAN biasanya digunakan untuk menghubungkan komputer-komputer pribadi dan workstation dalam kantor suatu perusahaan untuk pemakaian sumber daya bersama, serta sarana untuk saling bertukar informasi. Biasanya, jaringan LAN juga banyak digunakan di warung internet (warnet) yang berfungsi sebagai jaringan untuk menyambungkan semua komputer ke router utama. Dengan jaringan LAN atau yang lebih sering terdengar sebagai kabel LAN, maka akses dari satu komputer ke komputer lain menjadi mudah.
  Metropolitan Area network (MAN)
                        Metropolitan Area Network (MAN) adalah sebuah jaringan yang menggunakan teknologi yang sama dengan LAN, hanya saja ukuran yang digunakan biasanya lebih luas dari pada LAN. Selain itu, MAN dapat mencakup kantor-kantor perusahaan yang letaknya berdekatan atau dengan kata lain dapat dimanfaatkan dalam suatu daerah di dalam kota dan dapat dimanfaatkan untuk keperluan pribadi atau umum. MAN pun mampu menunjang data dan suar, bahkan dapat berhubungan dengan jaringan televisi kabel atau kabel tv seperti Telkomvision, Indovision, dan lainnya.
  Wide Area Network (WAN)
                        Tipe jaringan komputer secara geografis yang berikutnya adalah Wide Area Network (WAN). WAN adalah sebuah jaringan yang jangkauannya mencakup daerah geografis yang lebih luas, seringkali mencakup sebuah negara bahkan benua. WAN terdiri dari kumpulan LAN, MAN, dan mesin-mesin yang bertujuan untuk menjalankan program aplikasi pemakai. Jadi WAN berguna untuk interaksi antar negara dan antar benua.
  Internet
                        Internet adalah kumpulan dari beberapa jenis jaringan yang berbeda, seperti jaringan LAN, jaringan WAN, atau bahkan keduanya, sehingga mampu mencapai ke seluruh penjuru dunia yang saling terkoneksi. Internet sangat berguna sebagai akses tercepat dalam pemberitaan informasi dari satu daerah ke daerah lain tanpa terhalang oleh jarak dan waktu.

B.     Tropologi Jaringan
                        Tropologi jaringan adalah susunan atau pemetaan interkoneksi antara node, dari suatu jaringan, baik secara fisik (riil) dan logis (virtual).
                         Tropologi menggambarkan metode yang digunakan untuk melakukan suatu sistem pengabelan secara fisik dari suatu jaringan.
                         Sedangkan tropologi fisik jaringan adalah cara yang digunakan untuk menghubungkan workstation-workstation di dalam LAN tersebut. Selain itu, tropologi jaringan fisik dibagi dalam beberapa macam, diantaranya:
Topologi Jaringan terbagi menjadi dua yaitu
  Topologi secara fisik (physical topology) menjelaskan bagaimana susunan dari kabel, komputer dan lokasi dari semua komponen-komponen jaringan komputer.
  Topologi secara logika (logical topology) menetapkan bagaimana informasi atau aliran data dalam jaringan komputer.
1.      Topologi Star



PENGERTIAN
                  Topologi bintang merupakan bentuk topologi jaringan yang berupa konvergensi dari node tengah ke setiap node atau pengguna. Topologi jaringan bintang termasuk topologi jaringan dengan biaya menengah.

KELEBIHAN
·         Kerusakan pada satu saluran hanya akan memengaruhi jaringan pada saluran tersebut dan station yang terpaut.
·         Tingkat keamanan termasuk tinggi.
·         Tahan terhadap lalu lintas jaringan yang sibuk.
·         Penambahan dan pengurangan station dapat dilakukan dengan mudah.
·         Akses Kontrol terpusat.
·         Kemudahan deteksi dan isolasi kesalahan/kerusakan pengelolaan jaringan.
·         Paling fleksibel.

KEKURANGAN
·         Jika node tengah mengalami kerusakan, maka seluruh rangkaian akan berhenti.
·         Boros dalam pemakaian kabel.
·         HUB jadi elemen kritis karena kontrol terpusat.
·         terlalu penting hub sehinga ketika terdapat masalah dengan hub maka jaringan tersebut akan down
·         jaringan tergantung pada terminal pusat
·         jika menggunakan switch dan lalu lintas data padat dapat menyebabkan jaringan lambat.
·         biaya jaringan lebih mahal dari pada bus atau ring
·         lebih gampang digunakan

2.      Topologi Bus


PENGERTIAN
                        Topologi bus merupakan topologi yang banyak dipergunakan pada masa penggunaan kabel sepaksi menjamur. Dengan menggunakan T-Connector (dengan terminator 50ohm pada ujung network), maka komputer atau perangkat jaringan lainnya bisa dengan mudah dihubungkan satu sama lain.

KELEBIHAN
·         Harganya lebih murah bila dibandingkan dengan cara star, karena harga kabel yang digunakan lebih murah dan pada jaringan dengan topologi ini tidak dibutuhkan konsetrator.
·         Bila salah satu komputer mati, tidak akan mengganggu komputer yang lain.

KEKURANGAN
·         Apabila terjadi kabel yang putus, semua komputer tidak dapat digunakan.
·         Sering terjadi tabrakan file data yang dikirim.
·         Untuk pengembangan ke arah yang lebih luas mengalami hambatan.

3.      Topologi Ring


PENGERTIAN
                        Topologi cincin adalah topologi jaringan berbentuk rangkaian titik yang masing-masing terhubung ke dua titik lainnya, sedemikian sehingga membentuk jalur melingkar membentuk cincin.

KELEBIHAN
·         Hemat kabel
·         Tidak akan terjadi tabrakan pengiriman data (collision), karena pada satu waktu hanya satu node yang dapat mengirimkan data

KEKURANGAN
·         Peka kesalahan, sehingga jika terdapat gangguan di suatu node mengakibatkan terganggunya seluruh jaringan.
·         Pengembangan jaringan lebih kaku
·         Sulit mendeteksi kerusakan
·         Dapat terjadi collision[dua paket data tercampur]
·         Diperlukan penanganan dan pengelolaan khusus bandels

4.      Topologi Tree


PENGERTIAN
                        Topologi Pohon adalah kombinasi karakteristik antara topologi star dan topologi bus. Topologi ini terdiri atas kumpulan topologi star yang dihubungkan dalam satu topologi bus sebagai backbone. Komputer-komputer dihubungkan ke hub, sedangkan hub lain di hubungkan sebagai jalur tulang punggung atau backbone.

KELEBIHAN
·         Dapat terbentuknya suatu kelompok yang dibutuhkan pada setiap saat. Sebagai contoh, perusahaan dapat membentuk kelompok yang terdiri atas terminal pembukuan, serta pada kelompok lain dibentuk untuk terminal penjualan.

KEKURANGAN
·         Apabila simpul yang lebih tinggi kemudian tidak berfungsi, maka kelompok lainnya yang berada dibawahnya akhirnya juga menjadi tidak efektif.
·         Cara kerja jaringan pohon ini relatif menjadi lambat.

5.      Topologi Linier

 
PENGERTIAN
                        Jaringan komputer dengan topologi runtut (linear topology) biasa disebut dengan topologi bus beruntut, tata letak ini termasuk tata letak umum. Satu kabel utama menghubungkan tiap titik sambungan (komputer) yang dihubungkan dengan penyambung yang disebut dengan Penyambung-T dan pada ujungnya harus diakhiri dengan sebuah penamat (terminator). Penyambung yang digunakan berjenis BNC (British Naval Connector: Penyambung Bahari Britania), sebenarnya BNC adalah nama penyambung bukan nama kabelnya, kabel yang digunakan adalah RG 58 (Kabel Sepaksi Thinnet). Pemasangan dari topologi bus beruntut ini sangat sederhana dan murah tetapi sebanyaknya hanya dapat terdiri dari 5-7 komputer.

KELEBIHAN
·         hemat kabel,
·         tata letak kabel sederhana,
·         mudah dikembangkan,
·         tidak butuh kendali pusat, dan
·         penambahan maupun pengurangan penamat dapat dilakukan tanpa mengganggu operasi yang berjalan.

KEKURANGAN
·         deteksi dan isolasi kesalahan sangat kecil,
·         kepadatan lalu lintas tinggi,
·         keamanan data kurang terjamin,
·         kecepatan akan menurun bila jumlah pemakai bertambah, dan
·         diperlukan pengulang (repeater) untuk jarak jauh.

6.      Topologi Mesh


PENGERTIAN
                        Topologi Mesh adalah suatu topologi yang memang didisain untuk memiliki tingkat restorasi dengan berbagai alternatif rute atau penjaluran yang biasanya disiapkan dengan dukungan perangkat lunak atau software. 

KELEBIHAN
·         Hubungan dedicated links menjamin data langsung dikirimkan ke komputer tujuan tanpa harus melalui komputer lainnya sehingga dapat lebih cepat karena satu link digunakan khusus untuk berkomunikasi dengan komputer yang dituju saja (tidak digunakan secara beramai-ramai/sharing).
·         Memiliki sifat Robust, yaitu Apabila terjadi gangguan pada koneksi komputer A dengan komputer B karena rusaknya kabel koneksi (links) antara A dan B, maka gangguan tersebut tidak akan memengaruhi koneksi komputer A dengan komputer lainnya.
·         Privacy dan security pada topologi mesh lebih terjamin, karena komunikasi yang terjadi antara dua komputer tidak akan dapat diakses oleh komputer lainnya.
·         Memudahkan proses identifikasi permasalahan pada saat terjadi kerusakan koneksi antar komputer.

KEKURANGAN
·         Membutuhkan banyak kabel dan Port I/O. semakin banyak komputer di dalam topologi mesh maka diperlukan semakin banyak kabel links dan port I/O (lihat rumus penghitungan kebutuhan kabel dan Port).
·         Hal tersebut sekaligus juga mengindikasikan bahwa topologi jenis ini * Karena setiap komputer harus terkoneksi secara langsung dengan komputer lainnya maka instalasi dan konfigurasi menjadi lebih sulit.
·         Banyaknya kabel yang digunakan juga mengisyaratkan perlunya space yang memungkinkan di dalam ruangan tempat komputer-komputer tersebut berada.

7.      Topologi Broadcast


PENGERTIAN
                        Secara sederhana dapat digambarkan yaitu suatu host yang mengirimkan data kepada seluruh host lain pada media jaringan.

8.      Topologi Hierarki


PENGERTIAN
                        Berbentuk seperti pohon bercabang yang terditi dari komputer induk (host) yang diswitchungkan dengan simpul atau node lain secara berjenjang, jenjang yang lebih tinggi berfungsi sebagai pengetur kerja jenjang dibawahnya, biasanya topologi ini digunakan oleh perusahaan besar atau lembaga besar yang mempunyai beberapa cabang daerah, sehingga data dari pusat bisa didistribusikan ke cabang atau sebaliknya.

KELEBIHAN
·         Data terpusat secara hirarki sehingga manajeman data lebih baik dan mudah
·         terkontrol; Mudah dikembangkan menjadi jaringan yang lebih luas;

KEKURANGAN
·         Komputer di bawahnya tidak dapat dioprasikan apabila kabel pada komputer tingkat atasnya terputus;
·         Dapat terjadi tabrakan file (collision)

10.     Topologi Peer to Peer


PENGERTIAN
                        Peer-to-peer network adalah jaringan komputer yang terdiri dari beberapa komputer (biasanya tidak lebih dari 10 komputer dengan 1-2 printer).

KELEBIHAN
·         Antar komputer dalam jaringan dapat saling berbagi-pakai fasilitas yang dimilikinya seperti: harddisk, drive, fax/modem, printer
·         Biaya operasional relatif lebih murah dibandingkan dengan tipe jaringan client-server, salah satunya karena tidak memerlukan adanya server yang memiliki kemampuan khusus untuk mengorganisasikan dan menyediakan fasilitas jaringan.
·         Kelangsungan kerja jaringan tidak tergantung pada satu server. Sehingga bila salah satu komputer/peer mati atau rusak, jaringan secara keseluruhan tidak akan mengalami gangguan.

KEKURANGAN
·         Troubleshooting jaringan relatif lebih sulit, karena pada jaringan tipe peer to peer setiap komputer dimungkinkan untuk terlibat dalam komunikasi yang ada. Di jaringan client-server, komunikasi adalah antara server dengan workstation.
·         Unjuk kerja lebih rendah dibandingkan dengan jaringan client- server, karena setiap komputer/peer isamping harus mengelola emakaian fasilitas jaringan juga harus mengelola pekerjaan atau aplikasi sendiri.
·         Sistem keamanan jaringan ditentukan oleh masing-masing user dengan mengatur masing- masing fasilitas yang dimiliki
·         Karena data jaringan tersebar di masing-masing komputer dalam jaringan, maka backup harus dilakukan oleh masing- masing komputer tersebut.